Gorontalo – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Gorontalo. Kunjungannya kali ini dalam rangka untuk meletakkan batu pertama tanda dibangunnya Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Gorontalo, yang bertempat di Kec. Batudaa, Kabupaten Gorontalo, Kamis (13/4).
Dalam sambutannya Kapolri menyampaikan bahwa yang menjadi faktor utama dalam berkembangnya satu daerah adalah sumber daya manusia. Jadi peletakan batu pertama ini merupakan satu kontribusi yang di berikan oleh Polri dalam rangka membangun SDM Polri dan terbuka bagi instansi lain memanfaatkan gedung SPN ini contohnya untuk pelatihan Satpol PP, Satpam maupun masyarakat lainnya.
“Apabila anak muda Gorontalo mempunyai Sumber Daya Manusia (SDM) yang bagus maka Gorontalo dapat cepat berkembang. SPN merupakan pusat pendidikan untuk kepolisian, dan disinilah kita berupaya untuk mengembangkan pentingnya sumber daya manusia, melengkapi sumber daya alam yang ada di Gorontalo,” ungkap Tito yang juga di dampingi oleh beberapa tim Kepolisian dari Pusat.
Lebih lanjut ia mengatakan jika sumber daya manusia di Gorontalo memiliki pendidikan yang baik, daerah ini dapat memimpin dan menjadi role model untuk seluruh Provinsi di Indonesia.
“Di Gorontalo tidak ada gejolak dalam peta Kepolisian kami. Gorontalo merupakan salah satu daerah yang relatif aman dan damai yang ada di Indonesia. Saya optimis masyarakat Gorontalo bisa jadi contoh yang baik dluar sana,” tambahnya.
Sementara itu Kapolda Gorontalo Brigjend Pol Drs. Rachmad Fudail, M.H dalam sambutannya menyampaikan bahwa tanah pembangunan SPN ini adalah pemberian dari pemerintah daerah yang sudah ada sejak 10 tahun silam.
“Alhamdulillah semua dapat terwujud dengan baik karena ini berkat dukungan seluruh elemen masyarakat dan Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota di Gorontalo,” tutup Kapolda
Hadir pada Kesempatan itu Penjabat Gubernur Gorontalo, Dandim, Bupati dan Walikota Gorontalo, Forkopimda Gorontalo, serta Pejabat Polri lainnya. (Ecin – Tim Redaksi Humas)