Gorontalo – Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo Prof. Dr. Ir. Hj. Winarni Monoarfa, MS., menekankan agar seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk terus meningkatkan disiplin dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
Hal ini ditegaskannya saat memberikan arahan pada apel pagi yang diikuti oleh ASN lingkup Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo, Dinas Keuangan Daerah, serta Dinas Satpol PP dan Linmas, di halaman kantor Gubernur Gorontalo, Senin (6/3).
“Tingkatkan terus disiplin kita sebagai aparatur sipil negara dalam rangka memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat,” tegas Prof. Winarni Monoarfa mengawali arahannya pada kesempatan tersebut.
Lebih lanjut Sekda Winarni Monoarfa meminta kepada seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk fokus dalam penyusunan RPJMD 2018-2022 yang saat ini prosesnya sudah memasuki tahapan teknokratiknya.
“Kita harus fokus dan memacu penyusunan RPJMD. Enam bulan setelah dilantiknya Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, RPJMD itu harus sudah ditetapkan menjadi Peraturan Daerah,” ujarnya.
Diinstruksikannya pula, untuk biro-biro yang ada di Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo segera mengkoordinasikan pelaksanaan program kegiatan dengan SKPD terkait. Prof. Winarni mengatakan, biro-biro memiliki tugas yang sangat luas, tidak hanya bekerja dalam lingkup Sekretariat Daerah, tetapi secara fungsional bertugas untuk melakukan monitoring dan mengevaluasi program kegiatan SKPD yang terkait dengan tugas dan fungsinya.
Demikian pula halnya peran Asisten, yang menurutnya harus terus dimaksimalkan sesuai dengan bidang koordinasi SKPD-nya.
“Sekretariat Daerah itu memiliki tanggung jawab yang besar, meskipun program kegiatan itu ada di SKPD lain, tetapi para Asisten dan biro-biro dalam lingkup Setda, memiliki kewajiban untuk mengkoordinasikan pelaksanaan program kegiatan yang terkait dengan tugas dan fungsinya,” terang Sekda.
Dalam arahannya, Prof. Winarni juga menegaskan agar seluruh SKPD untuk segera membelanjakan anggaran yang ada di masing-masing SKPD. Menurutnya, hal ini dimaksudkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, mengingat ketergantungan anggaran pemerintah dalam menjaga stabilitas perekonomian di Provinsi Gorontalo masih cukup besar.
“Perekonomian kita masih sangat tergantung pada anggaran pemerintah, saya minta SKPD untuk segera membelanjakan anggarannya, utamanya anggaran yang tidak melalui proses tender, aktivitas ekonomi masyarakat kita terus berjalan,” pungkas Prof. Winarni Monoarfa. (Haris – Tim Redaksi Humas)
