Sekda : Efek Reformasi Birokrasi Pemprov Banyak Mengukir Prestasi


Gorontalo – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Gorontalo Prof Dr Ir Hj Winarni Monoarfa MS menjelaskan bahwa, keseriusan pemerintah provinsi Gorontalo dalam penerapan reformasi birokrasi telah banyak mengukir prestasi ditingkat nasional.

Mulai dari prestasi dibindang pengelolaan keuangan, penetapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang tepat, penataan Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur, sampai dengan kesempurnaan pengunaan aplikasi E-Monev dalam penyusunan program.

Diantara kunci keberhasilan itu utamanya dalam hal pengelolaan keuangan adalah sinergitas yang baik antara SKPD dan Insepektorat selaku pengawas internal pemerintah.

“Kita harus mensukeskan reformasi birokrasi, yang menjadi salah satu perioritas dalam Nawacita Presiden Joko Widodo, dan saat ini Pemerintah Provinsi Gorontalo bergerak menuju Word Class Goverment,” kata Winarni, saat membuka sekaligus memberikan arahan pada acara pembukaan bimbingan teknis Asesor PMPRB (Penilaian mandiri pelaksanaan reformasi birokrasi).

Dijelaskannya bahwa, pelaksanaan Workshop PMPRB sendiri merupakan bagian dari tujuan reformasi birokrasi, dimana melalui PMPRB, SDM para asesor ditingkatkan sehingga perannya sebagai pengawas internal penyelenggaraan pemerintah dapat lebih maksimal.

Menurutnya ada delapan area perubahan yang tentunya berkaitan erat dengan tugas seorang asesor, yaitu Manajemen perubahan Mindeset, penataan organisasi, tatalaksana, peraturan perundang-undangan, penataan sumber daya manusia apartur, pengawasan, akuntabilitas dan terakhir pelayanan publik.

Sementara itu, Inspektur Provinsi Gorontalo Ahmad Rosyadi Sambas menambahkan  pelaksanaan Worskop PMPRB tidak lain untuk Peningkatan kualias dan penyamaan presepsi menyangkut tugas-tugas asesor.

“Reformasi birokrasi butuh pengawasan dan penilaian, dan hal ini butuh parameter,”kata Ahmas Rosyadi Sambas.

Kegiatan yang direncankan selama dua hari ini, diikuti oleh Asesor PMPRB Provinsi Gorontalo dan APIP Inspektorat daerah Provinsi Gorontalo dan Inspektorat daerah Kabupaten/Kota, serta di ikuti oleh jajaran pejabat eselon tiga dari SKPD Provinis Gorontalo yang lebih khusus bagi sekretaris SKPD.

Serta dihadiri langsung dari pihak Kementrian pemberdayaan aparatur negara yang sekaligus menjadi narasumber yakni Agus Harsono,AK,MM Kabid kebijakan pelaksanaan dan evaluasi reformasi birokrasi dan Aan syaiful Ambia Kabid Administrasi pelaksanaan dan pelaporan.

Bagikan Berita

Facebook
Twitter
Pinterest
WhatsApp

ARSIP BERITA

KATEGORI