Gorontalo – Penjabat Gubernur Zudan Arif Fakrulloh bersama Sekdaprov Winarni Monoarfa, unsur KPU pusat dan KPU Provinsi ikut serta dalam jalan sehat dan apel siaga menjelang pilkada serentak yang akan digelar kurang lebih seminggu kedepan, bertempat di GOR David Tony Limboto, Rabu (8/2).
Dalam kesempatan itu Pj. Gubernur mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan jalan sehat dan apel siaga yang digagas oleh KPU Pusat bekerjasama dengan KPU Provinsi ini. Menurutnya hal ini perlu dilakukan, mengingat pelaksanaan pilkada serentak tinggal beberapa hari lagi sehingga membuat keadaan Gorontalo menjadi sangat sensitif.
“Gorontalo minggu ini memasuki minggu sensitif, ibarat orang mau melahirkan. Suasana menjelang pilkada sudah mulai terasa. Untuk itu saya harap, Ibu bapak seluruh anggota KPU Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota, jangan hanya sehat sampai tanggal 15. Sehatnya terus sampai nanti karena pekerjaan kita masih panjang, puncaknya nanti di penetapan Hasil,” kata Zudan saat memberikan sambutan.
Zudan juga menambahkan mengingat Gorontalo adalah daerah yang tingkat kepeduliannya sangat tinggi. Jadi segala sesuatunya menjadi sangat sensitif.
“Kita sekarang tidak bisa salah ngomong. Sebut NKRI salah, sebuh HATI di anggap tak netral. Semua sekarang menjadi di tafsir-tafsirkan. Untuk itu saya sebagai penjabat Gubernur mengatakan mari kita jaga NKRI berdoa satukan Hati dan mari Berzihad untuk membangun bangsa. Kita sebut semua biar lebih jelas dan terbuka,” jelas Zudan.
Untuk itu Zudan memohon kepada KPU sebagai penyelenggara Pilkada agar tetap tegak lurus kedepan taat dengan aturan, dan semuanya tetap harus netral.
“Saya percaya sepenuhnya, bahwa bimbingan KPU Pusat dan KPU Provinsi bisa melakukan itu semua. Kita hanya hendak memilih pimpinan untuk lima tahun kedepan, bukan sedang berperang. Jadi pilkada aman sejuk dan menggembirakan harus kita wujudkan,” tutupnya. (Ecin – Tim Redaksi Humas / Foto : Salam)