Gorontalo – Momentum Upacara Hari Ulang Tahun Provinsi Gorontalo yang ke 16 kali ini dirangkaikan dengan peringatan HUT Korpri ke-45, HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-71, dan Hari Bhakti Pekerjaan Umum ke-70, digelar di lapangan Museum Purbakala Provinsi Gorontalo, Senin (5/12). Plt Zudan Arif Fakrullah selaku inspektur upacara mengatakan bahwa, seluruh masyarakat Gorontalo harus siap menghadapi perubahan untuk Gorontalo maju kedepannya.
“Peringatan HUT Provinsi Gorontalo ke-16, kita jadikan sebagai momentum untuk membangun provinsi kita menjadi lebih baik lagi,” ujar Zudan yang mengawali arahannya dengan salam “Gorontalo Maju” dan disambut oleh seluruh peserta upacara dengan ucapan “Kita, luar biasa”.
Dalam arahannya, Zudan mengajak seluruh ASN, guru, dan masyarakat Gorontalo untuk meningkatkan kepedulian terhadap sesama dan lingkungan sekitarnya. Ditengah prestasi peningkatan pembangunan Provinsi Gorontalo yang terus dicapai, kepedulian harus terus dibangun.
“Kita tidak boleh lengah, kita harus tetap bergandengan tangan membangun kepedulian terhadap sesama dan lingkungan. ASN harus tampil terdepan menjadi contoh dalam membangun kepedulian itu,” kata Zudan.
Dijelaskannya, kepedulian harus dimulai dari diri sendiri, keluarga, lingkungan, dan peduli terhadap lingkungan kantor, serta peduli terhadap peningkatan prestasi kerja.
“Kenali tetangga kita sepuluh rumah di depan, sepuluh rumah di belakang, dan sepuluh rumah disamping kanan dan kiri. Jika itu bisa kita lakukan dengan baik, maka Provinsi Gorontalo akan lebih tenteram dan damai, semua masalah sosial bisa dihadapi dan selesaikan bersama,” terang Zudan.
Lebih lanjut terkait perubahan struktur organisasi pemerintah, Zudan menghimbau seluruh ASN untuk mempersiapkan diri dengan baik, serta tidak ragu dalam menghadapi perubahan tersebut. Menurutnya, hanya aparatur yang siap melakukan perubahan yang akan berhasil dalam menghadapi perubahan besar struktur organisasi.
“Karena itu jangan ragu menghadapi perubahan, jangan ragu untuk berubah dari jabatan struktural ke fungsional, demikian pula sebaliknya,” tandasnya.