Gorontalo –Memasuki musim tanam di akhir 2016, tidak saja menyiapkan benih jagung gratis untuk para petani di daerah ini, tapi pengolahan lahan juga di lakukan cuma-cuma sedikitnya 750 hektare lahan yang siap dilayani untuk dibajak gratis.
Hal ini di ungkapkan gubernur Gorontalo Rusli Habibie, saat meninjau pembajakan Iahan jagung gratis di kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo Minggu(2/10).
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie Mengatakan Pembajakan lahan gratis di lakukan dengan mengerahkan Brigade Alsintan, Bertujuan untuk membantu petani menekan biaya produksi dan dapat meningkatkan produksi jagung.
750 hektare (ha) lahan jagung berada di tiga kecamatan Tabongo, Bongomeme dan Batuda, Kabupaten Gorontalo Program ini menurut Gubernur Rusli Habibie akan terus di lanjutkan karena mendapat respon dari masyarakat.
“Kita serius mengembangkan jagung, makanya saya bantu petani. saya inggin jagung Gorontalo adalah benar-benar hasil keringat petani orang Gorontalo,” ujar Ruslio Habibie.
Menurut Gubernur, ia di targetkan oleh Mentri Pertanian Amran Sulaiman untuk daoat meningkatkan produksi jagung lebih dari 1 juta ton, serta luasan lahan tanaman jagung di atas 200 hektare.
“makanya saya berharap agar masyarkat dapat memanfaatkan lahan tidur untuk di olah dan di tanami jagung. Pak Gubernur siapkan bibit jagung gratis,” ujar gubernur Rusli Habibie.
Sementara itu brigade Alsintan kata Gubernur Rusli Habibie adalah kebijakannya dalam pengolahan alat-alat dan mesin pertanian (Alsintan). selama ini kata Gubernur, Alsintan diberikan kepada masyarakat melalui kelompok tani. tapi hasil dari evaluasi, ternyata bantuan Alsintan milik pribadi.
“begitu rusak, tidak ada yang perbaiki, sehingga di biarkan begitu saja, padahal harganya mahal, makanya kita kelola melalui Brigade Alsintan. bagi inggin pengolahan lahan termasuk sawah, melapor saja pada dinas pertanian atau melalui petugas di lapangan, ini lebih efektif dan lebih murah,” ujarnya untuk pengolahan lahan jagung, biaya bajak menggunakan Traktor mencapai rp 800 per hektare, tapi dengan brigade Alsintan, petani cukup menangung BBM dan biaya operator.
“Tapi untuk kali ini saya Gratiskan,” ujar Rusli Habibie, pada peninjauan pengolahan lahan, kemarin, Rusli Habibie juga membagikan bantuan berupa benih jagung pada sejumlah kelompok tani, serta melakukan penanaman jagung didampinggi Dandim 1304 Gorontalo Letkol Dadang. (GP-Tro)
