Gorontalo – Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo melakukan skrining atau deteksi dini kesehatan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo.
Sejumlah pegawai di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi menjalani skrining gula darah, untuk mendeteksi penyakit diabetes melitus dan penyakit lainnya yang menyertai.
Deteksi dini tersebut diikuti ole Kepala Dinas, serta seluruh pejaba, staf dan Pegawai Tidak Teap di lingkungan Disnakertrans.
“Dari hasil skrining kesehatan, ASN di Disnakertrans rata-rata kolesterol tinggi. Selain itu banyak yg asam urat,” kata dokter yang melakukan skrining tersebut, Irma Cahyani.
Ia menyarankan para pegawai untuk menerapkan konsep “CERDIK”, yakni Cek kesehatan secara teratur, Enyahkan asap rokok, Rajin aktivitas fisik, Diet sehat seimbang, Istirahat yg cukup, dan Kelola stres.
Disnakertrans Provinsi Gorontalo memfasilitasi pelaksanaan kegiatan itu sebagai bentuk sinergi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dalam menunjang juga program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur yakni kesehatan gratis.
Semua tahapan “medical check up” dilaksanakan tanpa dipungut biaya.
Menurutnya kegiatan pemeriksaan kesehatan ini secara umum untuk mengetahui lebih dini adanya kelainan atau gangguan fungsi tubuh.
“Sehingga jika terdapat kelainan atau gangguan kesehatan, para pegawai dapat melakukan pengobatan lebih lanjut dan dengan mengubah gaya hidup seperti mengatur pola makan dan rutin melakukan olah raga,” jelasnya.
Para pegawai mengikuti pemeriksaan tersebut dengan antusias, untuk mendapatkan hasil mengenai kondisi kesehatan tubuh masing-masing.
“Makin dini suatu penyakit terdeteksi, maka makin cepat pertolongan yang dapat diberikan. Dengan begini penyakit tidak berlanjut ke tahap yang serius,” ujar salah seorang pegawai, Slamet.