Gorontalo – Dalam hal peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal Gorontalo, Gubernur Rusli Habibie, telah menjalin kerjasama dengan
sejumlah perguruan tinggi diluar Gorontalo.
“Tanggal 2 Juni nanti saya rencanaya akan ke Jogja menandatangani kerjasama dengan Universitas Gadjah Mada, untuk mengirim anak didik kita
sekolah disana,” Kata Rusli Habibie.
Rusli menjelaskan bahwa, mereka siswa-siswi ini terjaring dalam program pendidikan Gorontalo Unggul, yang meberikan beasiswa kepada mereka yang
pintar-pintar dan kuliah secara gratis disejumlah universitas tersebut.
Sebelumnya juga, lanjut Rusli, pemerintah provinsi sudah melakukan kerjasama dengan Akademi Teknik Mesin Indonesia (ATMI) di Solo, dalam hal
peningkatan SDM lokal Gorontalo.
“Rencana juga dengan Univeristas Indonesia, IPDN dan lainya, sehingga siswa kita mendapat pendidikan sesuai dengan harapan kita bersama,”
jelasnya.
Menurutnya bahwa Gorontalo tidak memiliki Sumber Daya Alam yang cukup, seperti yang ada di Kalimantan dan daerah lainya, sehingga peningkatan
SDM bagi putra putri terbaik Gorontalo juga perlu kita pikirkan bersama.
Pihaknya berharap melalui Empat program pemerintah Gorontalo, termasuk didalamnya pendidikan gratis, diharapkan semangat belajar dan mutu
pendidikan siswa kita akan lebih baik.
Menurut data dari Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Olahraga (Dikbudpora) Provinsi Gorontalo, hingga tahun 2015 angka rata-rata lama sekolah di
Gorontalo melebih angka nasional.
Kepala Dinas setempat Weny Liputo menjelaskan, angka rata-rata lama sekolah pada tahun 2011 sekitar 8,2 tahun. Kemudian, data Badan Pusat
Statistik (BPS) tahun 2015, angka rata-rata sekolah di Gorontalo berada diangka 12,47, itu artinya terus mengalami kenaikan, dan sudah berada
diatas angka nasional yang hanya 9,2.